Bukan Hanya Sehat, Melainkan Nyaman & Aman

Mendapatkan kesehatan secara jasmani dan rohani itu merupakan anugrah dari Sang Pencipta. Banyak yang bersyukur atas anugrah kesehatan itu, namun tak sedikit pula yang menyia-nyiakannya. Begitu pula dengan sakit, merupakan anugrah juga dari-Nya, walau tidak semua orang menginginkannya.

Keberadaan rumah sakit di Indonesia sekarang ini, semakin berkembang maju. Tak jarang saling berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik di mata pasiennya. Baik dari segi kelengkapan peralatan kesehatan, hingga segi pelayanan kepada pasien dan masyarakat.

Pengelolaan manajemen rumah sakit di Indonesia pun tak kalah bagus dan bahkan siap bersaing dengan rumah sakit di luar negeri. Hal ini dapat dibuktikan dengan kinerja pihak rumah sakit yang saling bahu-membahu menerapkan konsep perpaduan unsur kesehatan dan lingkungan.

Konsep ini memang membutuhkan kerjasama yang solid antara dinas kesehatan terkait dan ahli kesehatan lingkungan. Tentunya juga dengan melibatkan masyarakat yang notabene membutuhkan efisiensi dan kualitas kesehatan yang baik dan berkesinambungan. Harapannya dapat menghasilkan rumah sakit berwawasan lingkungan atau lebih dikenal dengan sebutan Green Hospital.

 

Green Hospital, bukan hanya wujud dari sebuah harapan dari pihak pengelola rumah sakit, melainkan juga harapan masyarakat umum lainnya. Saat ini, rumah sakit tidak hanya dituntut memberikan pelayanan yang paripurna kepada masyarakat, juga harus memberikan kenyamanan dan rasa aman kepada pasien (masyarakat) saat sedang menjalani pengobatan.

Selain itu, Green Hospital juga harus mampu memberikan manfaat kepada semuanya. Baik itu kepada masyarakat juga memberikan keuntungan kepada pihak internal. Bagaimana pun juga, semuanya harus seimbang.

Dalam penerapannya, Green Hospital harus memperhatikan aspek-aspek :

• Kualitas udara
• Suhu dan iklim
• Kebisingan
• Radiasi sinar matahari
• Pencahayaan alami
• Pencahayaan buatan
• Listrik
• Lingkungan
• Ground dan pencemaran air
• Tekanan air
• Hemat energ
• Pengurangan emisi karbon dioksida
• Keamanan pasokan dan debit
• Pemeliharaan
• Investasi
• Operasi
• Biaya siklus hidup

Dengan begitu, rumah sakit yang sudah menerapkan Green Hospital, ciri-cirinya sebagai berikut:

• Mampu mengurangi dampak negatif bagi lingkungan sekitarnya
• Sudah efisien dalam penggunaan air dan sumber energi lainnya
• Meminimalkan polusi udara
• Memberikan asupan makanan sehat yang berbahan segar untuk pasien dan pegawainya
• Mengurangi limbah dan zat-zat yang berbahaya lainnya
• Menggunakan produk-produk yang tidak berbahaya
• Melakukan reduksi limbah
• Memiliki area hijau (healing garden) untuk penyembuhan pasiennya
• Menggunakan material yang ramah lingkungan dan bisa di daur ulang

Sudah jelas memberikan dampak keuntungan yang sangat besar. Tidak hanya dari segi pengelolaan rumah sakit, juga memberikan dampak keuntungan besar pula buat masyarakat.

Apakah konsep ini dapat dilaksanakan oleh semua pihak? Saya sebagai bagian dari masyarakat, berupaya membagikan konsep ini kepada masyarakat yang lainnya. Berharap dengan tulisan ini, pembaca (masyarakat) dapat mengerti lebih banyak mengenai konsep Green Hospital.

Bagaimana dengan anda? Apakah anda juga pengen seluruh rumah sakit di Indonesia ini menerapkan konsep Green Hospital?

Tolong bantu sebarkan konsep Green Hospital ini kepada siapa saja. Tak perlu menunggu hari esok. Terima kasih.